Sunday 20 July 2014

Skenario terburuk pasca #MH17, Fakta, Skema, dan Analisa

Skenario terburuk pasca #MH17, Analisa, Data dan Fakta


17 Juli, pukul 18.00 WIB, sebuah pesawat dengan nomor penerbangan MH17, berangkat dari Amsterdam menuju Kuala Lumpur

Setelah delay selama 15 menit, pesawat yang mengangkut 280 penumpang dan 15 orang kru tersebut, berangkat dari Bandara Schipol

4 jam setelah keberangkatan, Malaysia Airlines menerima pemberitahuan dari ATC Ukraina, bahwa mereka kehilangan kontak dengan MH17, 30 kilometer dari Tamak, 50 Kilometer dari perbatasan Ukraina-Rusia

Setelah diperkirakan mengalami kecelakaan, pukul 23.30, Malaysia Airlines merilis tweet resmi, "Malaysia Airlines telah kehilangan kontak dengan MH17 dari Amsterdam. Posisi terakhir diketahui di wilayah udara Ukraina"

10 menit setelahnya, kantor berita Interfax mengabarkan bahwa pesawat telah ditembak diatas ketinggian 10 kilometer di bagian Ukraina timur

Kementrian dalam negeri Ukraina mengonfirmasi semua penumpang dan kru tewas, karena pesawat ditembak jatuh ketika terbang di ketinggian 30.000 kaki

Akibatnya, mayat-mayat tak bersalah berjatuhan dari langit, teriakan-teriakan dan raungan mereka terdengar dari daratan jauh sebelum mereka akhirnya menghantam tanah, dan 'hilang' ...

Kursi, Handuk, Memo, Buku-buku, dan sebuah dokumen milik seorang mahasiswa asal Indonesia, dari Thompson University berjatuhan dari langit

Grabovo, Kota pertambangan batu bara yang seakan berubah menjadi 'ladang' mayat bagi para korban MH17, mendapat sorotan publik karena kasus ini..

Berbagai macam informasi mengakibatkan inti dari kasus ini menjadi simpang siur, antara Rusia, Ukraina, hingga Amerika

Pejabat-pejabat pemerintahan di Amerika Serikat menyebutkan bahwa Ukraina tidak memiliki sistem pemerintahan yang canggih di wilayah tersebut.

Namun, pejabat lainnya mengatakan bahwa sistem pertahanan udara yang canggih milik Ukraina berada di lokasi lainnya.

Dari 2 informasi tersebut, dapat disimpulkan bahwa Ukraina tidak memiliki kemampuan untuk menembak jatuh pesawat MH17, Searah, CNN juga menyebutkan bahwa Ukraina tidak memiliki motif kuat untuk menembak pesawat sipil tersebut

Media Russia Today (RT), melaporkan bahwa militer Ukraina memiliki kemampuan untuk menembaknya, bukan Separatis Pro-Rusia yang menjadi tuduhan Amerika dan negara-negara Barat lainnya

RIA Novosti, media setempat menerangkan, "Menurut kementrian Pertahanan Rusia, angkatan bersenjata Ukraina yang berada di lokasi kejadian dilengkapi dengan sistem rudal antipesawat Buk-M1, yang mampu mendeteksi target di jangkauan 160 kilometer dan menembak mereka dalan jangkauan penuh hingga 30 kilometer"

PM Republik Rakyat Donestk, Sergey Kavtaradze, menyebutkan bahwa sistem pertahanan udara milik mereka hanya mampu menembak pesawat di ketinggian 3 ribu hingga 4 ribu meter, dimana pesawat MH17 berada jauh diatas itu

McCain, salah seorang senator Amerika Serikat, Vladimir Putin adalah orang yang paling bertanggung jawab dalam peristiwa naas ini

Dia juga menambahkan, Putin bertanggung jawab atas seluruh skenario, tentara Russia yahg berada di perbatasan, dan peluncuran rudal yang menghancurkan pesawat boeing tersebut

Vladimir Putin sendiri menuding operasi militer Ukraina yang patut disalahkan dalam tragedi ini, sementara itu, otoritas Ukraina meyakini bahwa separatis Pro-Russia lah yang bertanggung jawab atas kejadian ini

Dilansir Reuters dan AFP, Putin juga menyebutkan bahwa diperlukan adanya penyelidikan yang tidak memihak, dan penyelesaian Krisis Ukraina yang berkepanjangan

Tak jauh dari rekan senegaranya, Duta besar AS untuk PBB, Samantha Power menuding Separatis Pro-Russia yang menembak jatuh pesawat sipil tersebut

Power juga menegaskan, "Russia dapat dan harus mengakhiri konflik ini."

Power menambahkan, "Bila memang Separatis Pro-Russia adalah yang paling bertanggung jawab dalam kejadian kali ini, maka peran Russia yang kerap menawarkan bantuan kepada mereka tidak dapat dikesampingkan"

Sementara itu, Inggris menuntut adanya gencatan senjata pada lokasi tersebut agar para tim investigasi masuk ke lokasi, dan melakukan tugasnya dengan baik dan aman

Presiden Amerika Serikat sendiri, Barrack Obama menuding bahwa rudal yang menembak pesawat MH17 tersebut milik separatis Pro-Russia

Ia juga mengkritik Presiden Russia, Vladimir Putin agar bertanggung jawab, dalam tragedi ini

"Ini adalah tragedi global." Katanya dalam pidatonya di gedung putih, Jumat waktu setempat

Igor Girkin, Pemimpin separatis Pro-Russia justru menyebutkan bahwa MH17 membawa mayat yg sudah mati, sebelum pesawat itu jatuh

Dilansir Kyivpost.com, Girkin mengatakan bahwa mayat-mayat tersebut berdarah dan terlihat menggumpal jauh sebelun tragedi ini

Selain itu, terdapat mayat-mayat yang membusuk yang menyatu dengan mayat korban-korban tragedi ini

"Tidak mungkin ada mayat yang membusuk dalam setengah jam, dalam cuaca apapun." Kata Girkin

Wakil Menteri Pertahanan Rusia, Anatoly Antonov geram akibat tudingan-tudingan yang mengarah ke Rusia

Ia bahkan menantang Ukraina untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan simple, tentang sistem pertahanan rudal Buk di wilayah timur, dan menjelaskan mengapa sistem itu dioperasikan, bahkan jika Separatis tidak memiliki pesawat

Pemerintah Belanda yang geram akibat lebih dari setengah korban tragedi ini adalah warga negaranya, memberi kesempatan terakhir untuk Russia

Perdana Menteri Belanda, Mark Rutte mengatakan bahwa Rusia mempunyai 1 kesempatan terakhir untuk menunjukkan niat mereka untuk membantu

Negara-negara Eropa lainnya mendesak agar Amerika ikut memberi sanksi kepada Rusia, bahkan tanpa perlu menunggu bukti definiktif

Bukan tidak mungkin, peringatan-peringatan dan saling tuding antar negara dapat memicu perang dunia ketiga dalam beberapa tahun mendatang

Invasi, Serangan, Operasi, Misi, bukanlah mustahil jika memang saling tuding ini tidak berakhir

Dan bila memang terjadi perang dunia ketiga akibat kejadian ini, maka 295 korban adalah jumlah yang kecil, dibanding korban perang dunia..


INTERMEZZO

Numerologi, Angka 7, dan 17.

Kecelakaan terjadi tanggal 17-7-2014.
Kode Penerbangan adalah MH17
Jenis Pesawat MH17 adalah B-777
MH17 telah melakukan 43 ribu jam penerbangan, (4 + 3 = 7)
MH17 telah take off dan landing hampir 7 ribu kali
Dibeli pada bulan 7 tahun 1997
Terbang pertama kali pada 17-7-1997
Terbang terakhir kali pada 17-7-2014
Memiliki umur 17 tahun
Mirip dengan kecelakaan WTA800 pada tanggal dan bulan yang sama di tahun 1996
MH370, pesawat Malaysia yang sampai sekarang belum ditemukkan, hilang tanggal 7-3-2014

Nah, Bagaimana ? Dua pesawat Malaysia ditahun 2014.
14 : 2 = 7.



:)

Detik.com
Kaskus.co.id
Nationalgeographic.co.id

Wednesday 2 July 2014

Pembantaian Holocaust, benarkah ada ?

Pembantaian Holocaust, benarkah ada ?


Penulis tidak mendapat keuntungan, tekanan atau paksaan dari pihak manapun untuk membuat post ini dan yang lainnya.

Pada perang dunia kedua, dikabarkan Jerman telah melakukan pembantaian terbesar sepanjang sejarah, yang disebut "Holocaust"

Holocaust berasal dri bahasa Yunani, yang secaa harfiah, artinya binatang kurban yang dibakar untk diberikan kepada tuhan. Sebuah nama yang unik untuk sebuah pembantaian, bukan ?

Menurut sejarawan Yehuda Bauer, "motivasi dasar dari Nazi untuk melakukan holocaust adalah murni karena ideologi mereka, yang berakar dari dunia ilusi imajinasi Nazi yang mengkhawatirkan bahwa adanya sebuah konspirasi Yahudi internasional yang akan mengendalikan dunia"

Pembantaian sendiri tidak dilakukan hanya di satu tempat, tapi tersebar di 35 Negara Eropa yang waktu itu diduduki oleh Nazi

Kamp-kamp konsentrasi dilengkapi dengan kamar gas untuk tujuan pemusnahan massal, Metode ini merupakan fitur unik dari Holocaust dan belum pernah terjadi sebelumnya dalam sejarah. Karena belum pernah ada sebuah tempat yang disediakan untuk melakukan pembantaian

Awalnya, metode pembunuhan dilakukan dengan membuat lubang ditanah dengan ukuran yang besar, lalu orang-orang Yahudi dimasukkan kedalam lubang itu sebelum ditembaki oleh pasukan Jerman


Satu demi satu, mereka harus menanggalkan pakaian mereka; mantel, sepatu, dan juga pakaian dalam ... Setelah telanjang, mereka dipersilakan memasuki jurang yang panjangnya sekitar 150 meter, lebar 30 meter, dan dalam 15 meter ... Ketika mereka sampai di dasar jurang mereka disergap oleh anggota Schutzpolizei dan dipaksa untuk berbaring di atas orang-orang Yahudi yang sudah ditembak ... Seorang polisi datang dan menembak seorang Yahudi di leher dengan senapan mesin ringan ... Saya melihat polisi tersebut berdiri di atas lapisan mayat dan menembak satu demi satu ... Polisi itu berjalan dari mayat orang-orang Yahudi yang telah dieksekusi ke Yahudi berikutnya yang sedang berbaring, dan menembaknya. "

Pada tahun 1939, Jerman menggunakan metode baru, sebuah kamar gas untuk melakukan pembunuhan massal, atau sebuah van yang diisi dengan gas untuk melakukan pembunuhan

Penggunaan van-van ini dipantau secara berhati-hati, dan setelah satu bulan pengamatan, sebuah laporan menyatakan bahwa "sembilan puluh tujuh ribu nyawa telah dihabisi dengan menggunakan van tanpa menimbulkan kerusakan pada mesin".

Di kamp-kamp pemusnahan yang memiliki kamar gas, semua tahanan akan diangkut dengan menggunakan kereta api barang atau ternak. Terkadang kereta-kereta tersebut dikirim langsung ke kamar-kamar gas, namun biasanya dokter kamp akan menyeleksi sebagian kecil individu-individu yang dianggap cocok untuk bekerja di kamp-kamp kerja paksa, dan selebihnya akan dikirim langsung dari peron ke ruang tunggu. 

Di tempat ini, semua pakaian mereka dan harta benda lainnya akan disita oleh Nazi yang kemudian digunakan untuk membantu mendanai perang. Para korban kemudian digiring telanjang ke dalam kamar gas. Untuk menghindari kepanikan, biasanya mereka diberitahu kalau ruangan tersebut adalah kamar mandi atau ruang delousing, dan ada tanda di dinding yang bertuliskan "kamar mandi" dan "sauna." Untuk semakin mempertegas kesan mandi tersebut, beberapa pancuran ditempatkan di dalam kamar dan mereka kadang-kadang diberi sepotong kecil sabun dan handuk, serta diberitahu untuk mengingat di mana mereka telah menempatkan barang-barang mereka untuk alasan yang sama.

Ketika para korban meminta segelas air karena kehausan setelah perjalanan panjang di kereta ternak, mereka diberitahu supaya buru-buru mandi, karena segelas kopi hangat yang semakin dingin sedang menunggu mereka di kamp

Menurut komandan Auschwitz, bungker 1 mampu menampung 800 orang, dan bungker 2 1.200 orang. Setelah ruangan penuh, pintu ditutup rapat dan zat beracun Zyklon-B, HCN, atau Hidrogen Sianida dialirkan ke dalam kamar melalui ventilasi di dinding samping. 

Semua yang ada di dalam kamar tewas dalam waktu 20 menit, kecepatan kematian tergantung pada seberapa dekat jarak para korban dari ventilasi gas. Menurut Höß, diperkirakan bahwa sekitar sepertiga dari para korban meninggal dengan cepat.Joann Kremer, seorang dokter SS yang mengawasi penggunaan gas, menyatakan bahwa: "Teriakan dan jeritan para korban terdengar dari awal, dan sudah jelas bahwa mereka sedang berjuang untuk kehidupan mereka.", asaat mayat-mayat disingkirkan, beberapa korban ditemukan tewas dengan setengah berjongkok akibat penuhnya ruangan, kulit mereka berwarna merah muda dengan bintik-bintik merah dan hijau, mulut berbusa atau pendarahan dari telinga.

Namun, peristiwa yang diklaim sebagai peristiwa pembantaian terbesar dalam sejarah ini, memiliki beberapa kontroversi, dan dari sana lahirlah teori konspirasi dari Holocaust..

Bagi orang normal, meyakini lebih dari enam juta kaum Yahudi disiksa dan dibantai adalah sulit dipercaya. Bagi yang percaya propaganda murahan seperti ini, membantai jutaan orang -secara matematis membutuhkan 137 orang perjam-nya untuk dibantai-adalah omong kosong yang tak bermutu. Sebab, selama Perang Dunia II, hanya ada segelintir kamp-kamp di Jerman. Selain itu, kota Austchwitz adalah kota kecil. Seharusnya Jerman harus menyediakan ratusan kamp di kota kecil itu.

Bahkan selama 6 hari pada Oktober 1999, sebuah tim Australia yang dipimpin oleh Richard Krege, seorang insinyur elektronik terkemuka, melakukan pengujian terhadap tanah pada bekas kamp konsentrasi di Polandia, di mana para sejarawan Holocaust meyakini jutaan orang Yahudi dibunuh di kamar gas kemudian dikubur secara massal, tak mendapatkan bukti apapun, kecuali kebohongan.

Untuk yakin bahwa jumlah Yahudi di Eropa selama 60 tahun lalu melebih enam juta jiwa (sedangkan saat ini jumlah keseluruhan populasi hanya berkisar 20 juta jiwa) diperkirakan hanya bisa diwakili orang-orang yang berpikir dengan cara yang 'tidak sehat'

Para penyangkal peristiwa Holocaust, menyebutkan bahwa

Yang sebenarnya terjadi adalah, pada era PD II khususnya akhir perang tersebut, berbagai penyakit menular seperti wabah dan tipes menjangkiti para tahanan di kamp konsentrasi Nazi. Oleh karena itu, cara antisipasi dan penanganai wabah tersebut adalah dengan menyemprotkan zat anti bakteri dan membakar pakaian serta jenasah yang telah terkontaminasi virus. Dan fenomena ini dipandang sebagai peluang besar bagi orang-orang Zionis untuk mengemukakan fiksi Holocaust. "
Hal yang menarik, melalui kekuatan lobinya di Barat, Zionis tidak mengizinkan siapa pun untuk menolak kisah tragedi Holocaust. Saat ini di AS dan Eropa, siapa pun tidak boleh menolak tragedi Holocaust, dan akan ditindak jika menolaknya. Ketika AS dan Eropa melakukan propaganda dengan gencar dalam kaitan Holocaust, seorrang analis yang berasal dari Australia, Fredick Toban, menolak tragedi tersebut dan mendapat ganjaran penjara enam bulan. Fredick Toban mengatakan, “Di Eropa, setiap orang bisa menghujat Yesus dan Maryam yang suci, namun tidak dapat mengkritik orang-orang Yahudi dan Holocaust. " sejumlah negara Eropa yang sudah cukup maju bersedia dalam perundangan-undangannya untuk mengatur para penolak Holocaust.

Lalu, meskipun banyak foto-foto yang menggambarkan pembantaian massal, tidak ada foto yang menggambarkan barisan orang yang telanjang dan akan dibantai. Yang ada hanyalah foto mayat yang bertumpuk dalam kondisi telanjang..

Di saat bersamaan, mengapa tidak ada foto yang menggambarkan kebebasan tawanan, senyum dan candaan tawanan selama di kamp yang 'kejam'..

Secara pribadi, penulis sendiri berada di pihak holocaust denial, pihak yang menganggap kejadian ini fiksi, bagaimana dengan anda ?

Tentang kebenaran dari kejadian ini, biar waktu yang menjawabnya..




:)